Thank You, Next!
Oke, Tulisan kali ini di tulis tanpa menggunakan laptop, karna ga punya laptop. Laptop kantor ke mana? Well di penghujung 2018 ini aku resmi resign
Biar kaya orang2, mau sedikit throwback sepanjang 2018 ini udah ngapain aja. Lebih tepatnya sudah jalan ke mana saja.
Disclaimer: akan sedikit curcol
1. Januari
Bulan Januari main ke Pulau Tunda sisa malam tahun baruan, pulang ke Medan untuk datang ke Nikahan Dian, dan pulang kampung ke Lhokseumawe
2. Maret
Ini waktu yang ditunggu karna akhirnya untuk pertama kalinya aku ke Maluku, tepatnya ke Ambon! Datang ke sini karna Cha Fira, sahabat waktu di Jogja dulu menikah.
3. April
Ga jauh2, ke Bogor aja ke Taman Safari sama temen2 kantor.
4. Mei
Berkesempatan dinas ke Banda Aceh! Semua orang merelakanku pergi, padahal di sana juga ga ke mana2, fokus kerja
5. Juni
Karna ini Ramadhan dan mau lebaran, pastinya ke Medan lagi untuk bukber sama teman SMA, dan pulang ke Lhokseumawe untuk lebaran bersama keluarga
Dan oh ya... ke Sabang!
6. Juli
Yang tak terlupakan, ke Raja Ampat untuk pertama kalinya :D
Dan oh iya, hampir lupa. Pertama kali benar2 menginjakkan kaki di tanah Sulawesi, setelah sebelumnya cuma numpang transit mulu di Makasar. Dan ini dia, Gorontalo.
7. Agustus
Pertama kalinya ke Tegal karna ada dinas, lalu ke pamandian air panas Guci
8. September
Masih dalam edisi dinas, kali ini main ke Semarang dan Situbondo via Banyuwangi. Bertekad untuk balik lagi ke Semarang untuk kulineran dan balik lagi ke Banyuwangi dan sekitarnya untuk menikmati Baluran dan kawah ijen
9. Oktober
Di awal bulan, pertama kali ke Banyumas khususnya ke Baturaden. Mau balik lagi untuk makan mendoan
Di pertengahan bulan, berkesempatan untuk datang ke Kalimantan. Akhirnya, 5 pulau besar di Indonesia sudah berhasil didatangi. Kali ini berkesempatan untuk datang ke Kapuas Hulu, tepatnya di Putussibau dengan sebelumnya transit dulu di Pontianak
Dan di akhir bulan Oktober, dengan sangat terpaksa datang ke Padang. Penyebabnya.. ada deh. Ngapain di sana? Nyari alamat palsu. Ke Padang adalah perjalanan paling sarat arti dan pelajaran selama 2018. Lesson learnednya adalah: "Jangan gampang percaya sekalipun memakai sumpah dengan nama Tuhan" :)
Puncak dari sebuah perjalanan. 2018 ku anggap tutup buku setelah pulang dari Padang
10. November
Pertama kalinya datang ke Palembang walaupun cuma lewat doang, karna tujuan utama adalah Muara Enim. Jauhhh coy.
11. Desember
Nyempetin ke Jogja dulu akhir tahun ini untuk beberapa agenda, ke nikahan Atika, bayar pajak motor, dan liburan sama Pupud
Terus akhir bulan, balik lagi ke Medan, karna mau pulang kampung ke Lhokseumawe setelah resign.
Biar kaya orang2, mau sedikit throwback sepanjang 2018 ini udah ngapain aja. Lebih tepatnya sudah jalan ke mana saja.
Disclaimer: akan sedikit curcol
1. Januari
Bulan Januari main ke Pulau Tunda sisa malam tahun baruan, pulang ke Medan untuk datang ke Nikahan Dian, dan pulang kampung ke Lhokseumawe
2. Maret
Ini waktu yang ditunggu karna akhirnya untuk pertama kalinya aku ke Maluku, tepatnya ke Ambon! Datang ke sini karna Cha Fira, sahabat waktu di Jogja dulu menikah.
3. April
Ga jauh2, ke Bogor aja ke Taman Safari sama temen2 kantor.
4. Mei
Berkesempatan dinas ke Banda Aceh! Semua orang merelakanku pergi, padahal di sana juga ga ke mana2, fokus kerja
5. Juni
Karna ini Ramadhan dan mau lebaran, pastinya ke Medan lagi untuk bukber sama teman SMA, dan pulang ke Lhokseumawe untuk lebaran bersama keluarga
Dan oh ya... ke Sabang!
6. Juli
Yang tak terlupakan, ke Raja Ampat untuk pertama kalinya :D
Dan oh iya, hampir lupa. Pertama kali benar2 menginjakkan kaki di tanah Sulawesi, setelah sebelumnya cuma numpang transit mulu di Makasar. Dan ini dia, Gorontalo.
7. Agustus
Pertama kalinya ke Tegal karna ada dinas, lalu ke pamandian air panas Guci
8. September
Masih dalam edisi dinas, kali ini main ke Semarang dan Situbondo via Banyuwangi. Bertekad untuk balik lagi ke Semarang untuk kulineran dan balik lagi ke Banyuwangi dan sekitarnya untuk menikmati Baluran dan kawah ijen
9. Oktober
Di awal bulan, pertama kali ke Banyumas khususnya ke Baturaden. Mau balik lagi untuk makan mendoan
Di pertengahan bulan, berkesempatan untuk datang ke Kalimantan. Akhirnya, 5 pulau besar di Indonesia sudah berhasil didatangi. Kali ini berkesempatan untuk datang ke Kapuas Hulu, tepatnya di Putussibau dengan sebelumnya transit dulu di Pontianak
Dan di akhir bulan Oktober, dengan sangat terpaksa datang ke Padang. Penyebabnya.. ada deh. Ngapain di sana? Nyari alamat palsu. Ke Padang adalah perjalanan paling sarat arti dan pelajaran selama 2018. Lesson learnednya adalah: "Jangan gampang percaya sekalipun memakai sumpah dengan nama Tuhan" :)
Puncak dari sebuah perjalanan. 2018 ku anggap tutup buku setelah pulang dari Padang
10. November
Pertama kalinya datang ke Palembang walaupun cuma lewat doang, karna tujuan utama adalah Muara Enim. Jauhhh coy.
11. Desember
Nyempetin ke Jogja dulu akhir tahun ini untuk beberapa agenda, ke nikahan Atika, bayar pajak motor, dan liburan sama Pupud
Terus akhir bulan, balik lagi ke Medan, karna mau pulang kampung ke Lhokseumawe setelah resign.
Photo kemarin banget. Diajak jalan2 sama keluarga
Setelah dirunut2 hanya bulan Februari yang ga ada jalan2nya hahahah
Well, 2018 banyak up nya, tapi ada juga down nya. Bisa dibilang tahun yang sangat produktif. Banyak yang dicapai, banyak juga yang belum tercapai. Banyak yang didapat, banyak juga yang harus direlakan. Tahun ini tahun ikhlas. Tahun belajar sabar. Tahun belajar kuat. Tahun berpositif thinking walaupun situasi kebanyakan negatif. Tahun yang bikin banyak mikir.
Keputusan besar diambil di penghujung tahun ini. Resign ketika sedang nyaman2nya, ketika sedang sayang2nya. Pulang menjadi pilihan saat ini.
Banyak hikmah yang bisa diambil dari 2018. Serius, belajar sangat banyak aku tahun ini. Sangat banyak.
Dear 2018, thank you so much for everything. I love, i laugh, i cry, i hope, i try, i hurt. I'm not perfect. Thank you for the journey. Thank you, next!
Well, 2018 banyak up nya, tapi ada juga down nya. Bisa dibilang tahun yang sangat produktif. Banyak yang dicapai, banyak juga yang belum tercapai. Banyak yang didapat, banyak juga yang harus direlakan. Tahun ini tahun ikhlas. Tahun belajar sabar. Tahun belajar kuat. Tahun berpositif thinking walaupun situasi kebanyakan negatif. Tahun yang bikin banyak mikir.
Keputusan besar diambil di penghujung tahun ini. Resign ketika sedang nyaman2nya, ketika sedang sayang2nya. Pulang menjadi pilihan saat ini.
Banyak hikmah yang bisa diambil dari 2018. Serius, belajar sangat banyak aku tahun ini. Sangat banyak.
Dear 2018, thank you so much for everything. I love, i laugh, i cry, i hope, i try, i hurt. I'm not perfect. Thank you for the journey. Thank you, next!
